Sejumlah
praktisi pendidikan berpendapat bahwa kurikulum 2013 belum diperlukan karena
perlu pengkajian lebih lanjut serta sosialisasi secara luas kepada masyarakat
agar dapat memahami perubahan kurikulum tersebut. Karena dirasakan beban materi untuk anak Sekolah Dasar (SD) terlalu
banyak, yang lebih ditekankan yaitu mengambil materi yang lebih relevan dan dapat menambah soft skill atau pendidikan karakter yang akan menjadi bekal kemampuan dan keterampilan dasar untuk kehidupan sesuai bagi perkembangan anak
usia SD yang optimal.
Lebih
lanjut Suwardi Edhytomo menambahkan pergantian kurikulum ini membuat masyarakat
panik sehingga perubahan kurikulum perlu waktu untuk dikaji terlebih dahulu
serta diikuti dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) dan
sosial masyarakat.
Suwardi dan Subagya sependapat bahwa mata pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) bagi SD belum perlu
untuk tersendiri sebaiknya digabungkan saja dalam mata pelajaran Pengetahuan Umum.
Sementara itu, Subagya menjelaskan soft skill atau pendidikan
karakter tercakup dalam ketangguhan pribadi (IQ), sosial (EQ), dan spiritual
(SQ).
Daniel Goleman seorang ilmuwan Amerika Serikat menegaskan
keberhasilan hidup manusia ditentukan oleh 15 persen ketangguhan pribadi (IQ)
dan 85 persen justru oleh soft skill atau pendidikan karakter.
sumber: http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/18/15402716/Kurikulum.2013.Belum.Diperlukan.
sumber: http://edukasi.kompas.com/read/2012/12/18/15402716/Kurikulum.2013.Belum.Diperlukan.
0 komentar:
Posting Komentar